 |
| Picture bbc.com |
Masihkah anda ingat lagi sosok president dunia yang menangani berbagai fomflik negara? Nelson Mandela, tentunya mana itu sudak tidak asing lagi kita dengar.
Dalam pertemuan 20 januari 2015 BBC News, Nelson Mandela di dampingi dengan personal assistantnya Ms La Grange.
Hal ini mencerminkan untuk menjalin persaudaraan antara kaum kulit putih dengan kaum kilit hitam. dalam berbagai bidang aspek.
Tahun lalu Ms La Grange menerbitkan sebuah buku berjudul Good Morning Mr Mandela, menggambarkan tahun sebagai asisten pribadi Hadiah Nobel Perdamaian dan apa yang dia pelajari dari itu.
Sebuah kontras dengan beberapa orang yang menulis buku-buku tentang hubungan dekat mereka dengan pemimpin yang terpilih secara demokratis pertama Afrika Selatan, dan yang dikritik sebagai emas penggali memanfaatkan nama merek Mandela.
Screen shot Redi Tlhabi yang twitter waktu Redi Tlhabi adalah salah satu tokoh paling populer di Afrika Selatan sayang saat ia memberikan pidato inspiratif selama tur peluncuran bukunya, berbicara tentang hubungan silatulrahmi dengan Madiba (nama klan Mandela).
Pakar hukum media sosial Emma Sadlier mengatakan "jika Anda tidak dapat meletakkannya di billboard dengan foto wajah Anda dengan nama Anda di samping itu, jangan menaruhnya online".
Hal ini mencerminkan untuk menjalin persaudaraan antara kaum kulit putih dengan kaum kilit hitam. dalam berbagai bidang aspek.
Tahun lalu Ms La Grange menerbitkan sebuah buku berjudul Good Morning Mr Mandela, menggambarkan tahun sebagai asisten pribadi Hadiah Nobel Perdamaian dan apa yang dia pelajari dari itu.
Sebuah kontras dengan beberapa orang yang menulis buku-buku tentang hubungan dekat mereka dengan pemimpin yang terpilih secara demokratis pertama Afrika Selatan, dan yang dikritik sebagai emas penggali memanfaatkan nama merek Mandela.
Screen shot Redi Tlhabi yang twitter waktu Redi Tlhabi adalah salah satu tokoh paling populer di Afrika Selatan sayang saat ia memberikan pidato inspiratif selama tur peluncuran bukunya, berbicara tentang hubungan silatulrahmi dengan Madiba (nama klan Mandela).
Pakar hukum media sosial Emma Sadlier mengatakan "jika Anda tidak dapat meletakkannya di billboard dengan foto wajah Anda dengan nama Anda di samping itu, jangan menaruhnya online".
